Bagian 3 — Menyelami Wawasan Baru di Incheon Global Campus

Kuliah Umum: Menyongsong Masa Depan Pendidikan Global

Pagi itu, udara di Incheon Global Campus terasa lebih segar. Langit biru cerah membentang luas, seakan memberi isyarat bahwa hari ini akan menjadi hari yang penuh ilmu dan wawasan baru. Pukul 09.30, kami telah berkumpul di dalam aula, duduk rapi menunggu sesi kuliah umum dimulai. Ruangan ini luas, dengan deretan kursi yang tertata sempurna, serta layar besar di depan yang menampilkan tulisan “Advancing Global Higher Education”. Aku mengamati sekeliling. Wajah-wajah dari berbagai negara hadir di ruangan ini—Kazakhstan, Mongolia, Indonesia, dan beberapa peserta lain yang juga tampak antusias. Ada yang sibuk mencatat, ada yang berbicara pelan dengan rekan di sebelahnya, dan ada pula yang memilih duduk diam, membiarkan pikirannya menyerap atmosfer akademik yang begitu kuat. Saat pembicara pertama naik ke podium, ruangan langsung hening. Seorang profesor dari salah satu universitas IGC memulai kuliahnya dengan cerita singkat tentang bagaimana pendidikan tinggi berkembang di era digital. Ia berbicara tentang perubahan besar dalam sistem pembelajaran global, bagaimana universitas kini harus beradaptasi dengan revolusi teknologi, dan bagaimana kecerdasan buatan mulai memainkan peran besar dalam dunia akademik. Kata-katanya sederhana, tetapi memiliki daya pukau yang kuat. Ia menampilkan data, grafik, dan studi kasus dari berbagai negara, membuat kami melihat realitas baru yang mungkin tak pernah benar-benar kami perhatikan sebelumnya. Dunia pendidikan tidak lagi sekadar ruang kelas dan papan tulis. Kini, ia adalah ekosistem besar yang harus bergerak seiring perkembangan zaman.