Oleh : MULYANI, S.Pd. Kepala SD Negeri 61 Pangkalpinang
Menulis merupakan salah satu hal yang tidak mudah dilakukan oleh sebagian orang,namun tidaklah sulit bagi seseorang yang memiliki hobi menulis,menuangkan ide,mengembangkan pemikiran,harapan serta keinginan. Sebagai kegiatan berbahasa yang produktif,menulis digunakan untuk merefresh kembali pengetahuan apa yang sudah didapat melalui pendengaran dan penglihatan. Tulisan dapat juga dibuat untuk menyimpan cerita baik itu cerita kehidupan maupun sebuah karya yang tertulis berdasarkan pemikiran ilmiah,sehingga dapat dikembangkan dan dibaca kembali oleh sang penulis serta dapat bermanfaat bagi orang banyak untuk dijadikan sebagai bahan referensi.
Banyaknya manfaat dalam pengembangan penulisan karya tulis ilmiah dalam suatu penelitian tindakan kelas maupun tindakan sekolah digunakan untuk menambah poin angka kredit dan kenaikan pangkat bagi guru dan kepala sekolah,hal ini berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 16 tahun 2009 tentang jabatan fungsional guru dan angka kredit. Peraturan tersebut sangat jelas bahwa untuk mendapat pencapaian angka kredit maka guru maupun kepala sekolah wajib membuat karya ilmiah yang ditulis sesuai fenomena yang ada dilapangan, kemudian dari hasil penulisan berdampak kepada meningkatnya mutu kualitas pendidikan khususnya guru dan kepala sekolah. Apabila tulisan ilmiah di buat berhubungan dengan tupoksi,maka sangat bermanfaat kepentingannya yaitu untuk menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam proses pembelajaran maupun koordinasi dalam satuan pendidikan.
